Raden Ismail adalah salah satu pejuang Islam di Desa Sembung, Kecamatan Banyuputih. Menurut Bapak Kuat, selaku salah satu tokoh masyarakat yang mengetahui mengenai Raden Ismail, beliau bukanlah warga asli Desa Sembung, namun merupakan pejuang Islam dari Cirebon. Kedatangan beliau ke Desa Sembung selain untuk menyebarkan agama Islam, beliau juga membantu masyarakat desa sekitar yaitu dengan kelebihan yang dimiliki olehnya. Kelebihan Raden Ismail adalah dapat membuat tanaman menjadi subur. Desa Sembung yang awal sebelum kedatangan Raden Ismail kurang subur, kemudian di syarati (berdoa kepada Allah memohon sesuatu) oleh Raden Ismail sehingga pertanian warga menjadi subur.

Raden Ismail memperjuangkan agama Islam di Desa Sembung tidak sendirian, beliau di temani oleh tokoh pejuang tentara Hizbullah dari Kendal yaitu Mbah Sunan Zubair. Saat Raden Ismail memperjuangkan agama Islam, ada salah satu pihak yang dianggap sebagai musuh yaitu Mbah Wiryo. Mbah Wiryo merupakan penentang Raden Ismail dalam menyebarkan agama Islam. Bukan hanya itu saja, Mbah Wiryo mempunyai sifat yang pendiam, tidak banyak bicara, mudah marah dan juga tidak suka bila masyarakat Sembung lebih segala-galanya diatas Mbah Wiryo, atau Mbah Wiryo menginginkan masyarakat Sembung itu harus selalu dibawahnya. Namun karena kegigihan Raden Ismail, akhirnya masalah dengan MbahWiryo dapat diselesaikan.
Perjuangan menyebarkan agama Islam di Desa Sembung oleh Raden Ismail ini di buktikan dengan adanya Masjid At-Taqwa dan sebuah sumur yang ada di masjid tersebut.
Penulis
Maeli F
KKN Unnes 2014
0 komentar:
Posting Komentar